Koleksi Berita Bohong | Hoax Collections
  • Home
  • About

Tuesday, July 14, 2015

Tidak Boleh Ganteng Di Saudi Arabia

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Negara Saudi mendeportasi 3 pemuda Abu Dhabi karena berwajah ganteng. Dan di bawah ini Foto laki-laki yang "dianggap" sebagai salah satu dari 3 pria yang dideportasi dari Arab Saudi karena dianggap terlalu ganteng tersebut.



Kita pernah dihebohkan dengan berita: “Negara Saudi mendeportasi / mengusir 3 pemuda Abu Dhabi hanya karena wajahnya yang ganteng” yang salah satu penyebar berita bohong ini adalah Media Sekular Gak Semenggah, yaitu Detik News :

--------------------------

Riyadh - Otoritas Arab Saudi menahan dan mendeportasi tiga pemuda yang berasal dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UAE). Pengusiran ini dilakukan karena ketiga pemuda tersebut dianggap terlalu ganteng. Hah?!

Ketiga pria muda yang tidak disebutkan namanya tersebut, datang ke Saudi untuk menghadiri festival kebudayaan yang digelar di ibukota Riyadh. Namun tiba-tiba mereka malah ditangkap polisi setempat. Demikian seperti dilansir The Sun, Kamis (18\/4\/2013).

Polisi syariah di kota itu atau Mutaween, beralasan bahwa pemuda-pemuda tersebut dikhawatirkan bisa mengganggu kaum wanita setempat. Menurut Mutaween, dikhawatirkan para wanita setempat tidak akan mampu menahan diri dan tergoda dengan ketiga pria tampan tersebut. Hal tersebut jelas-jelas melanggar hukum syariat Islam yang berlaku di negara itu.

"Tiga pria Emirat dibawa pergi dari lokasi karena mereka terlalu tampan. Ditakutkan para pengunjung wanita akan jatuh cinta pada mereka," demikian laporan surat kabar setempat, Elaph.

Ketiga pria muda itu dikabarkan langsung dideportasi ke Abu Dhabi.

Selama ini, kaum wanita Saudi harus selalu mengenakan pakaian yang menutup seluruh tubuh. Mereka juga dilarang untuk berbicara dan berinteraksi dengan pria yang bukan keluarga mereka.

Kontak atau interaksi seksual dengan seorang pria di luar pernikahan merupakan pidana bagi wanita Saudi. Mereka yang ketahuan melanggar, terancam hukuman cambuk dan bahkan, bisa mendapat hukuman mati.

--------------------------

Kemudian berita ini dengan cepat menyebar. Dan parahnya yang membaca berita menelan bulat-bulat berita tersebut dan memunculkan stigma negatif terhadap negara Saudi. Sehingga di berbagai media sosial, munculah celaan dan makian atau sindiran pedas terhadap negara Saudi dan mengarah ke agama Islam. Ironisnya, penyebaran berita dan mencelanya ini dilakukan oleh kebanyakan orang yang mengaku beragama Islam. Sepertinya sich,  "Orang Islam Palsu" ...

Validkah berita tersebut?

Setelah dicari-cari di situs-situs ternyata ditemukan berita “gara-gara ganteng tiga pria Emirat diusir Saudi” terindikasi sebagai HOAX. Di situs etsalati.com, ketua umum Badan Amar Makruf Nahi Munkar, Syekh Abdul Lathif Ali Syekh menampik kebenaran isu yang dihembuskan di media Arab dan internasional bahwa pihaknya mengusir tiga pemuda Emirat Arab yang bertugas dalam pameran kebudayaan. Ia menegaskan semua berita yang terkait pengusiran itu tidak ada dan tidak benar. Itu semua bohong dan berita hoax, tegas Ali Syekh.

Seorang facebooker, Zulkifli Djanan Machmoed, berusaha menelusuri sumber utama berita tersebut, yang dikatakan sebagai media lokal berbahasa arab. Setelah searching di Google, didapatilah nama situs Elaph.com, yang merupakan surat kabar online berbahasa Arab yang berhaluan liberal dan bermarkas di London, Inggris. Bukan di Arab Saudi!

Media ini adalah milik jurnalis liberal Othman al-Omeir yang sengaja memilih London sebagai basis medianya, agar bisa bebas dari sensor pemerintahan Arab Saudi dan bisa menawarkan sudut pandang liberal kepada pembacanya dengan aman.

--------------------------

Mengenai hal ini, Zulkifli Djanan Machmoed, menulis dalam catatan facebook-nya sebagai berikut :

Belakangan ini kepekaan kita seperti nyaris hilang. Kecurigaan dan sentiment terhadap segala hal yang berbau Arab Saudi membuat kita mudah tergiring untuk mempercayai berita-berita negative berkaitan dengan negara tersebut tanpa berusaha mencari tahu sumber berita dan kebenarannya.

Beberapa hari lalu, kita dikejutkan sebuah berita konyol mengenai ditangkap dan dideportasinya 3 pria asal negara Uni Emirat Arab di Riyadh, Arab Saudi. Alasan penangkapannya adalah karena mereka dinilai terlalu ganteng oleh polisi syariah.

Pada awalnya saya pikir berita ini semacam olok-olok atau guyonan yang hanya akan muncul di 1-2 media yang biasanya punya sentiment negative terhadap Arab Saudi, khususnya dikaitkan dengan issue Wahabi. Tapi dugaan saya keliru. Beberapa televisi swasta dan media besar di tanah air maupun luar negeri ternyata ikut memberitakan berita yang sama, termasuk beberapa media Islam di tanah air.

Saya tidak habis pikir, apakah tidak ada umat Islam yang merasakan kejanggalan, keanehan dan ketidaklogisan dg berita tersebut ? Apakah sudah ada yang mencoba menelusuri sumber berita asli yang dijadikan rujukan utama media-media tersebut ? Atau jangan-jangan tanpa sadar otak kita sudah tersetting untuk begitu saja mempercayai dan menerima semua berita seaneh dan seburuk apapun yang berbau Arab Saudi dan meragukan berita positive yang berasal dari negara Timur Tengah tersebut, tanpa perlu mencari tau kebenarannya?

Yang jelas, dengan keberadaan berita itu, siapapun pasti akan menarik kesimpulan bahwa Polisi Syariah di Arab Saudi begitu bodoh dan dungunya dalam menjalankan tugas. Hanya gara-gara masalah ketampanan, orang bisa ditangkap dan diusir dari suatu wilayah seenaknya. Apalagi dg label“syariah” yg disandang polisi itu, seolah pembaca digiring untuk menarik kesimpulan bahwa tindakan itu merupakan bagian dari penerapan ajaran Islam. Kok sepertinya kurang kerjaan banget ya polisi syariah di Arab Saudi ? Memangnya tidak ada pekerjaan lain yang lebih penting daripada menilai ganteng atau tidaknya seseorang ? Kriterianya berdasarkan apa? Atau jangan-jangan tugas baru ini jadi salah satu job desk polisi syariah? Hehehe…

Bagi umat Islam yg mengerti tentang ajaran agamanya dan tidak keburu sentiment dengan segala hal berbau Arab, berita ini akan terasa sangat aneh dan tidak wajar. Tidak pernah ada hukum Islam yang berbicara tentang wajah laki-laki ganteng sebagai aurat bagi orang lain. Sehingga kalau kita peka, pasti akan tahu bahwa berita ini penuh kejanggalan. Kalaupun benar terjadi penangkapan terhadap 3 lelaki itu,pasti ada alasan lain yg lebih kuat dan logis yang menjadi penyebab mengapa mereka dianggap bersalah. Kalau hanya utk urusan wajah ganteng, siapapun yang pernah ke Saudi Arabia, pasti sependapat dengan saya bahwa pria Arab Saudi yang berwajah tampan jumlahnya sangat banyak sekali di sana. Ganteng-ganteng dan mirip bule. Enggak kalah deh bintang film Hollywood.

Kejanggalan dan ketidaklogisan inilah yang membuat saya mencoba untuk menelusuri dari mana sebenarnya sumber awal berita ini muncul.

Media dalam dan luar negeri yang mengangkat berita konyol itu, semua menyebutkan sumber berita yang sama, yang ujung-ujungnya mengarah ke katanya “sebuah media lokal berbahasa Arab”. Saya berusaha menelusuri apa nama “media local” berbahasa Arab itu.

Ternyata yang dimaksud media local itu bukan media local dalam arti sebenarnya. Media local tersebut adalah media berbahasa Arab yang tidak berada di wilayah Arab Saudi. Namanya Elaph.com ! http://en.wikipedia.org/wiki/Elaph<

Dari hasil Googling di internet, saya temukan fakta bahwa Elaph ini adalah adalah sebuah surat kabar online berbahasa Arab yang berhaluan LIBERAL, bermarkas di kota London, Inggris. Bukan di Arab Saudi. Media ini adalah milik jurnalis liberal Othman Al-Omeir, yang memang sengaja memilih London sebagai basis dari medianya, agar bebas dari sensor pemerintahan Arab Saudi dan bisa menawarkan sudut pandang liberal kepada pembacanya dengan aman. Salah satu yang sangat membedakan suratkabar Elaph dengan surat kabar berbahasa Arab di Timur Tengah lainnya adalah media ini tak ragu menampilkan foto-foto perempuan berpakaian terbuka dan seksi, tak bedanya dengan foto-foto perempuan dengan pakaian yang menampakkan aurat yang mudah ditemui di media Barat.<

Setelah menemukan fakta ini, pikiran saya tiba-tiba langsung terbuka. Terasa lebih segar. Lebih jernih dan terang benderang. Tentu saja bukan karena gambar perempuan Arab yang berpakaian terbuka di harian Elaph.com itu … hehehehe…

Walaupun belum tentu dugaan dan analisa saya 100 persen benar, paling tidak saya sudah bisa menemukanjawaban mengapa berita konyol macam begitu bisa muncul dari sebuah media berbahasa Arab. Dan mengapa pula berita itu bisa cepat disebarluaskan oleh media Barat, termasuk media Indonesia.

Saya merasa sepertinya memang ada sesuatu yang sengaja ditutupi atau tidak dilengkapi dari berita itu. Sebagai sebuah karya jurnalistik, semestinya ketidaklengkapan data seperti itu tidak boleh dilakukan. Terkesan ada upaya penggiringan opini agar pembaca menangkap kesan buruk dan bodoh terhadap polisi syariah di Arab Saudi, yang notabene selama ini konsisten dan tegas mengawal tegaknya aturan hukum Islam di sana. Selain itu dengan sering menyajikan issue-issue negative tentang Arab Saudi, tentunya akan sangat efektif untuk menciptakan kebencian warga dunia,termasuk umat Islam di Indonesia terhadap pemerintahan Arab Saudi yang seolah masih menganut hukum jahiliyah yang kejam dan terbelakang.<

Anehnya lagi, beberapa hari lalu, seminggu setelah peristiwa itu mencuat, tiba-tiba beberapa jejaring sosial dan media di internet memunculkan foto sosok pria yang diduga menjadi salah satu orang tampan yang dideportasiitu. Pria “terlalu tampan” ini bernama Omar Borkan al-Gala. Ia adalah seorang fotografer fashion, aktor, dan penyair yang berdomisili di Dubai, Uni Emirat Arab.

Berita yang lagi-lagi belum jelas kebenarannya ini dimuat juga di beberapa media Indonesia. Detik.com misalnya, menulis beritanya dengan judul “Ini Dia Pria Abu Dhabi yang Diusir dari Arab Saudi karena Terlalu Ganteng ”. Sementara Kompas.Com mengangkat berita yang sama dengan judul yang lebih berhati-hati,karena memang belum pasti keakuratannya, berupa pertanyaan “ Inikah Pria Ganteng Yang Diusir Dideportasi Arab Saudi ?”<

Kalau kita baca dengan teliti berita-berita tersebut, baik di media berbahasa Indonesia maupun Inggris, tidak ada satupun yang bisa menunjukkan bukti kuat bahwa actor itulah yang menjadi korban deportasi karena ketampanannya. Semuanya masih mengulang berita lama dari Elaph.Com dan dugaan yang diambil dari sumber yang tidak akurat. Akun Fans PageFacebook yang diduga milik Omar Borkanal-Gala pun tidak bisa dipastikan sebagai akun asli yang dikelola pria ini. Kalaupun itu asli, mengapa tak ditemukan bantahan atau penjelasan langsung dari pria ganteng ini tentang kasus yang dialaminya ? Aneh dan tidak logis. Yang ada hanya status berbahasa Inggris di Fans Pagenya di tanggal 21 April yang bertuliskan “this is what written in newspapers in over the world :) UAE men ordered to leave Saudi Arabia for being 'too handsome' Read More : http://bit.ly/ZBwe4V” Lucunya, link “readmore” tersebut tidak mengarah ke sumber kantor berita yang akurat, melainkan hanya ke sebuah situs blogspot ! That’s it. Begitu saja.

Tidak ada pembenaran, sanggahan ataupun penjelasan langsung dari dia terhadap berita yang sudah menghebohkan dunia ini.

Yang pasti, dengan media mengangkat tema berbau negative tentang Arab Saudi ini, khususnya yang berkaitan secara langsung maupun tidak dengan hukum Islam ini, sentiment dan komentar pedas berbau SARA seperti biasa langsung merebak di dunia maya.

Ada yg langsung menuduh polisi syariah Arab Saudi itulah yg otaknya ngeres, "klo otaknya selalu ngeres ya bgini ini, apa2 slalu dikait2kan dgn syahwat."

Hank Sebastian di Jakarta menulis : "Dasar Arab,,,aurat aja yg lo pikirin,,,, kelebihan fisik kan Tuhan juga yang kasih,,,BEGOO!"

Berikut ini Screen-Shot Hoax tersebut : 



 
 
 
 





1
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
12:52 PM

Bulan Puasa Siswa Non Muslim Makan Di Toilet

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Umat Islam dikejutkan oleh sebuah berita yang menyesakkan dada di tengah-tengah menikmati bulan Ramadhan ini, yaitu berita tentang Siswa Non Muslim Disuruh Makan di Toilet Karena Ramadhan.


Berita ini menukil dari BBCIndonesia.com, yang mengabarkan bahwa para siswa sebuah sekolah dasar di Malaysia diminta untuk tidak makan di kantin selama istirahat siang, memerintahkan siswa non-Muslim makan siang di toilet mandi karena Ramadhan. Sebenarnya validkah berita tersebut?

Coba simak tulisan dalam blog berbahasa Malaysia di sini:
http://www.ohtidak.com/oh-isu-murid-makan-dalam-tandas-kisah-sebenar/

Ternyata kisah kejadian di Sekolah Rendah Kebangsaan Sri Pristana, Selangor, Malaysia itu sebenarnya ‘misleading’, dimana pembuat berita telah menyajikan salah arti dan perpsepsi yang buruk atas apa yang sebenarnya telah berlaku di sana.

Awalnya kisah ini dipopularkan oleh sebuah blog bernama Amenoworld yang juga blog Pro Pembangkang. Kemudian jurnalis sekaligus blogger terkenal di Malaysia, Mazidul Akmal, melakukan investigasi langsung dan mengungkap apa yang sebenarnya terjadi. Kesimpulan investigasinya adalah berita tersebut FITNAH. Tempat yang dimaksud dalam foto yang tersebar di internet bukanlah toilet, tetapi BILIK PERSALINAN (semacam ruang ganti pakaian). Makan di tempat itu sifatnya sementara, karena kantin sekolah sedang dalam tahap perbaikan pintu kayu dan pintu kaca. Pihak sekolah kuatir, kalau anak didiknya tetap makan di kantin, pecahan sisa bangunan kayu dan kaca akan mencederai mereka. Toilet sekolah tersebut ada lokasinya sendiri, yang jelas: Toilet dan Ruang Ganti Pakaian telah dibedakan tempatnya. [Perhatikan foto-foto keadaan sekeliling yang sebenarnya dalam kedua link di atas].

Blogger Mazidul Akmal telah melaporkan masalah tersebut kepada pegawai Pejabat Ketua Pengarah Pendidikan Malaysia dan diketahui oleh Pengarah Pendidikan Selangor.

Memang kalau diteliti dengan seksama, gambar fitnah yang tersebar di internet itu tidak terdapat kran air, atau WC, hanya gambar dinding yang dikesankan itu adalah dinding toilet. Dan alangkah lebih baik kalau blogger Amenoworld terlebih dahulu mendapatkan penjelasan dari pihak sekolah. Tapi memang tergantung niatnya juga sih.. misalnya sengaja ingin menjatuhkan kesan Ramadhan (Islam).

0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
11:50 AM

Monday, July 13, 2015

Kebohongan Jihad Seks

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Media TEMPO, 21 September 2013 menulis berita: Wanita Tunisia Ber-‘Jihad Seks’ di Suriah. Berita ini juga disiarkan oleh Merdeka.com, Viva News, yang ternyata adalah berita bohong.

Silahkan diperiksa dan klarifikasi Kebohongan di Balik Berita ‘Jihad Seks’ di Suriah [BumiSyam.com] dan Berita Fitnah Merdeka.com Tentang Jihad Seksual 13 Wanita Tunisia [BumiSyam.com] Berikut Ini :

BUMISYAM.COM : 


Akhir pekan ini sejumlah situs nasional seperti harian Tempo dan merdeka.com merilis berita adanya gerakan ‘jihad seks’ wanita-wanita Tunisia ke Suriah. Menurut berita itu, mengutip Menteri Dalam Negeri Tunisia Lotfi Bin Jeddo, wanita-wanita tersebut datang ke Suriah untuk ‘menghibur’ pejuang oposisi. Setelah berhubungan dengan 20, 30, atau 100 laki-laki, mereka kembali ke Tunisia dalam kondisi hamil.

Masyarakat Tunisia sendiri kebanyakan menganggap bahwa pernyataan itu adalah kedustaan yang besar. Dikutip dari Al Jazeera, warga Tunisia bernama Abeer Musalam mengatakan, “Kebohongan paling bodoh yang pernah dinyatakan.”

Dalam pemberitaan media internasional dan nasional, dipasang gambar seorang lelaki dan perempuan yang diduga melakukan jihad sex tersebut. Siapakah perempuan itu?

Nama wanita itu adalah Ummu Jaafar dan suaminya Abu Jaafar. Ummu Jaafar adalah seorang ibu yang bergabung dengan pasukan mujahidin Suriah bersama suaminya Abu Jaafar di Aleppo, Suriah. Ummu Jaafar dan Abu Jaafar telah memiliki anak perempuan yang bernama Faten.

Layaknya keluarga pada umumnya, sebelum bertempur Ummu dan Abu Jaafar bercanda dengan Faten. Setelah menyenangkan buah hatinya, mereka mempersiapkan senjata untuk bertempur melawan pasukan pemerintah Suriah.

Ummu Jaafar bertempur layaknya kaum pria. Bedanya Abu Jaafar selalu disampingnya untuk melindungi istri tercintanya. Wanita Muslimah seperti inilah yang diberitakan melakukan ‘jihad seks’ hingga hamil oleh media-media sekuler.

Sementara itu, pejabat Tentara Pembebasan Suriah (FSA) membantah klaim adanya praktik ‘jihad seks’ di Suriah. Secara tegas dirinya mengatakan bahwa tidak ada tanda-tanda praktik tersebut di wilayah yang berada di bawah kendali mereka.

“Klaim tentang jihad seks ini merupakan permainan media,” kata Jenderal Qassim Saad al-Din, seorang anggota Komando Tinggi FSA kepada kantor berita Turki Anadolu, Sabtu kemarin (21/09).

Propaganda wanita Tunisa yang menjadi ‘penghibur’ oposisi di Suriah, menjadi jelas bahwa istilah ‘jihad seks’ merupakan perang isu dan upaya memberikan stigma negatif kepada jihad di Suriah yang selama ini memiliki reputasi cukup baik. Mengapa tidak memakai istilah prostitusi atau yang sejenis? Mengapa memakai kata jihad?

Ayat 32 dari surat At Taubah mengingatkan kita “Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka.”


####################


BUMISYAM.COM :

Menyimak situs merdeka.com (Jum’at, 05/04/20130) ada sebuah berita yang membuat Penulis tergelitik. Hari ini, situs yang yang disebut oleh AM. Waskito sebagai situs recehan ini mengulas tentang jihad Suriah. Tulisan bernuansa esek-esek tersebut berjudul “13 Gadis Tunisia Rela Berjihad Seksual bagi Pemberontak Suriah.”


Merdeka.com Tidak Layak Dijadikan Rujukan Berita Mengenai Suriah

Berdasarkan fakta di lapangan yang pernah Penulis alami sendiri (terjun langsung di Suriah, bukan sekadar copas berita dari internet), Penulis memberikan beberapa catatan terhadap berita tersebut sebagai berikut :

Anggap saja bahwa berita dari Dailiy Mail tersebut memang benar, sungguh-sungguh terjadi. Tetapi harus dicatat bahwa kelompok yang disebut sebagai “pemberontak Suriah” tidak satu seragam, satu bendera, satu aliran dan satu pemikiran. Jadi, perlu dijelaskan terlebih dahulu, “pemberontak” yang mana yang terlibat dalam “jihad seksual” tersebut.

Selalu ada rumput yang tumbuh bersama padi. Sebagaimana dalam perjuangan kemerdekaan RI dahulu ada pribumi yang berkhianat, demikian pula bisa jadi selalu ada “penjahat-penjahat” yang turut bergerak mirip Mujahidin (disebut merdeka.com sebagai “pemberontak”). Masalahnya, apakah kelompok ini patut kemudian disebut sebagai kelompok “pemberontak,” atau oknum?

Bukankah syiah yang membolehkan nikah mut’ah ?

Sejauh saya yang berinteraksi dengan para “pemberontak” dalam tugas kemanusiaan HASI lalu, Penulis mendapat gambaran bahwa mereka adalah pejuang Sunni, bukan Syiah yang menghalalkan adanya nikah mut’ah (kawin kontrak/kawin sementara) sebagaimana disebut merdeka.com sebagai “jihad seksual” tersebut.

Meski sebagian besar kelompok pejuang berakidah Ahlussunnah wal Jamaah, namun ada juga kelompok Alawiyyin yang turut angkat senjata melawan Bashar Asad. Motifnya bermacam-macam, mulai dari ketidakpuasan ekonomi, ambisi politik, atau pilihan pragmatis. Kelompok Alawiyyin ini dekat dengan Syiah yang memang menghalalkan nikah mut’ah.

Dalam berita tersebut, ditulis adanya fatwa yang menganjurkan “jihad seksual” tersebut. Tetapi tidak jelas siapa yang berfatwa. Ketidakjelasan sumber fatwa patut menimbulkan kecurigaan bahwa fatwa tersebut sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang selama ini menghalalkan perzinaan dengan label kawin sementara, seperti mut’ah.

“Jihad Seksual” dan kampanye hitam Syiah untuk memfitnah pejuang ahlussunnah di Suriah

Ketidakjelasan siapa sebenarnya ke-13 gadis Tunisia yang disebutkan telah menjajakan diri dalam “jihad seksual” tersebut. Tunisia adalah sebuah negara dengan penganut Syiah cukup kuat, meski pemerintahannya Sunni. Jangan-jangan ke-13 gadis tersebut adalah Syiah yang memang benar-benar menjajakan dirinya ke sesama kelompok pro-Syiah, entah motif menjalankan “ibadah” mut’ah atau character assassination terhadap pejuang Suriah yang Ahlussunnah wal Jamaah.

Menyusuri sumber yang dikutip merdeka.com yaitu Daily Mail, sumber tersebut selalu menyisipkan tanda kutip untuk menyebut jihad seksual. Tanda kutip tersebut menyiratkan bahwa istilah jihad seksual sebenarnya tidak ada, hanya kreativitas redaksi Daily Mail. Sayang, kecerdasan Daily Mail ini tidak ikut ditiru oleh merdeka.com yang menghilangkan tanda kutip tersebut, sehingga mengesankan bahwa jihad seksual adalah bagian dari jihad.

Oleh : Abu Yahya, Jurnalis Majalah An-Najah Dan Pernah Turun Langsung Ke Suriah.
Red : Abdul Aziz Al Makassary

####################

Kebohongan publik dilakukan oleh media sekular anti islam, baik dalam maupun luar negri, dalam upaya pencemaran nama baik mujahidin. Narasumber yang menjadi penyebab berita palsu tentang “Jihad Sex” adalah Lutfi ibn Joddo, Mendagri Iran yang berideologi Syi’ah. Media pertama yang menyebarkan berita palsu “Jihad Sex” adalah Mayadeen TV (TV Iran). Fitnah ini dilancarkan agar nama Mujahidin menjadi jelek. Diantara Mujahidin yang difitnah adalah Ummu Jaafar bersama suaminya Abu Jaafar. Sebagian besar media umum dan Syiah serta pro-Syiah menggunakan gambar mereka untuk menuduh mujahidin melakukan jihad seks. Media-media sekuler di Indonesia memberitakan propaganda orang yang pro-Bashar dan pendukung Syiah agar Mujahidin menjadi bahan olok-olok.


####################


Baca juga:

HIDAYATULLAH.COM :


Oleh: Maya dewi
BARU– baru ini kita dikejutkan berita di media massa (khususnya media online) seputar adanya aktivitas “jihad seks” yang dilakukan oleh para wanita Tunisia di Suriah.

Beberapa situs nasional seperti sindonews.com, merdeka.com dan tempo.co turut memberitakan hal tersebut.

Diberitakan, sejumlah wanita Tunisia rela menyeberang ke utara Suriah untuk melakukan “jihad seks” bersama para oposisi Suriah. Bahkan beberapa telah pulang ke negaranya dalam keadaan hamil.

Lucunya, satu-satunya sumber pemberitaan itu adalah pernyataan Menteri Dalam Negeri Tunisia, Lotfi ben Jeddou, kepada anggota parlemen.

”Mereka melakukan hubungan seksual dengan 20, 30, hingga 100 militan,” kata menteri Jeddou kepada anggota Konstituante Majelis Nasional, kemarin, seperti dikutip Al-Arabiyya, Jumat (20/09/2013). Dan tak ada sumber pemberitaan lain yang menguatkan pernyataan itu.

Di sisi lain, sangat minim media yang mengklarifikasi kebenaran berita tersebut kepada wanita pelaku dan pihak yang disebut sebagai pemberontak ataupun oposisi Suriah. Padahal pihak oposisi Suriah, dalam hal ini Pejabat Tentara Pembebasan Suriah (FSA) membantah klaim tentang “jihad seks” di Suriah. Mereka mengatakan bahwa tidak ada tanda-tanda praktek aktifitas haram tersebut di wilayah di bawah kendali mereka (World Bulletin, Ahad 22-09-2013).

FSA menegaskan bahwa isu “jihad seks” hanyalah permainan media. FSA juga menegaskan tidak mungkin ada apa yang disebut “jihad seks” jika maksudnya adalah perzinaan.

Media dan Pembunuhan Karakter

Munculnya berita “jihad seks” ini di tengah-tengah menguatnya dukungan terhadap pihak oposisi (atau lebih tepatnya adalah mujahidin) Suriah, membuat kita semakin yakin bahwa pihak-pihak yang anti terhadap perjuangan (baca opisisi) di Suriah telah mulai kehilangan akal. Ketidakmampuan mereka membendung arus mujahidin yang masuk ke Suriah membuat mereka harus mencari isu murahan lain.

Di Indonesia, rupanya momen ini tidak disia-siakan media-media pendukung Syiah (yang sejak awal konflik memang mendukung Rezim tangan besi Bashar al Assad), yang diback-up minoritas penguasa dukungan Syiah Alawiyah.

Isu “jihad seks” yang mereka lontarkan ini tak lain hanyalah usaha pembunuhan karakter terhadap para mujahidin yang ikhlas berjuang menegakkan agamanya. Serta fitnah keji terhadap para muslimah, khususnya muslimah yang turut serta mendampingi suaminya untuk berjihad di Suriah.

Di sisi lain, isu tersebut  juga telah menodai makna jihad. Dalam Islam, jihad memiliki makna syar’i, yaitu perang melawan pihak-pihak yang menghalangi tegaknya kalimatullah, yang dilakukan secara ofensif oleh daulah Islam, dan defensif oleh setiap individu muslim yang terdzolimi seperti yang terjadi di Suriah. Sehingga tidak ada yang namanya ‘jihad pendidikan’, ‘jihad ekonomi’, apalagi “jihad seks”.

Sementara itu, Syeikh Muhammad ‘Arifi yang disebut-sebut sebagai ulama mengeluarkan fatwa justru membantah.

“Apa yang disiarkan oleh chanel Al-Jadid pengikut Bashar, dan saya yakin ini juga disiarkan oleh chanel-chanel Rafidhah, yang berkaitan dengan kicauan atas nama saya di twitter, tentang fatwa jihad seks di Suria adalah dusta!” tandas sang Syeikh.

Peran Jihad Wanita

Sebagai sistem hidup yang sempurna, Islam juga telah mengatur peran wanita muslimah di medan jihad. Peran tersebut adalah :

turut berperang, tim logistik, tim medis, serta motivator bagi suami atau anak serta kerabat yang berjihad.

Dalam hadis riwayat Bukhori, dari Nabi ShalAllohu ‘alaihi wa sallam, dari Ruba’i binti Muawwidz radliyAllohu ‘anha, beliau berkata, “Kami berperang bersama Nabi shalAllohu ‘alaihi wa sallam, kami memberi minum para prajurit dan membantu mereka, mengembalikan yang terluka dan terbunuh ke Madinah”.

Ibunda Khadijah ra. Merupakan motivator bagi Rasulullah, baik dalam berdakwah maupun berjihad. Sedangkan Al Khansa’ ra. adalah motivator jihad keempat anak laki-lakinya yang tidak ragu untuk menjadikan anak-anaknya bagian dari kafilah mujahidin sekaligus kafilah syuhada’.

Jadilah Pembaca yang Cerdas

Sementara bagi kita sebagai pembaca berita, keberadaan isu “jihad seks” dan isu-isu lain haruslah ditanggapi dengan cerdas. Lakukan cek dan ricek (tabayyun) terhadap sumber berita tersebut, sehingga kita tidak mudah termakan isu. Sebagaimana kasus berita “jihad seks” yang ternyata berasal dari sumber yang tidak valid karena hanya sepihak dan tidak didukung oleh data yang kuat, bahkan salah satu foto yang diklaim sebagai pasangan “jihad seks” (diambil dari www.febrayer.com) ternyata plasu, karena mereka adalah sepasang suami-istri mujahidin Suriah (video liputan Al-Jazeera).

Melontarkan isu “jihad seks” sama halnya dengan menuduh berzina, jika itu tidak terbukti maka ancaman dosa besar dalam Islam.

Kasus ini menjadi pelajaran pada kita, bagaimana di zaman penuh fitnah ini, kita seharusnya lebih cerdas, sekaligus punya sikap, bacaan dan media apa saat yang wajib kita tinggal dan kita jadikan rujukan keluarga. Ingatlah firman Allah, dalam surat surat At Taubah ayat 32 “Mereka berkehendak memadamkan cahaya (Din) Allah dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka.”

Inilah fakta yang terjadi saat ini. Wallohu a’lam bi showwab*

2
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
12:43 PM

Toko Seks Halal Di Mekkah

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Berita tentang akan hadirnya Halal Sex Shop di Makkah ternyata hanya isapan jempol, yang sengaja dibuat untuk sensasi. Rumor ini berasal dari situs berita Maroko, Alyaoum24, pada 12 April 2015, dengan judul “Pengusaha Maroko Berniat Buka Toko Seks Halal di Makkah”. Kemudian diberitakan kembali oleh media-media besar, seperti International Business Times dan Al Arabiya. Alyaoum24 sendiri merupakan situs berita yang biasa menyajikan cerita-cerita sensasional, namun terkadang menyesatkan.

Namun kemudian dua media besar tadi mengklarifikasi berita itu dan menuliskan bantahan dari pengusaha yang disebut dalam berita tersebut. Abdelaziz Aoragh, nama pengusaha itu, menganggap apa yang ditulis oleh Alayaoum24 tidak benar dan merupakan pelintiran dari hasil wawancaranya dengan situs berita itu beberapa waktu lalu.

Hoax halal sex shop ini mendunia, menjadi virus di media sosial, 10 hari kemudian setelah harian Inggris, The Independent, memberitakan dengan mencomot begitu saja berita di Alyaoum24, tanpa mengklarifikasi atau membetulkan kesalahan informasi di dalamnya. Masyarakat dunia pun termakan oleh isu bohong itu. Mereka rame-rame mencela dan mencibir Arab Saudi atas hoax tersebut.

Adalah Ahmed al-Omran, blogger Wall Street Journal asal Arab Saudi, yang mencermati berita itu. Ia membanting semua media internasional hebat, dan mengecam karena mempublikasikan berita tanpa memverifikasi informasi.

“Karena orang ingin membuka Toko Seks Halal di Makkah, tidak berarti toko itu akan benar-benar hadir,” tulis Al-Omran di akun Twitter-nya. Menurutnya, cerita itu difabrikasi pers Maroko, untuk membuat asumsi yang keliru mengenai isu-isu agama di Arab Saudi.

Sumber:
cnnindonesia.com/internasional/20150427223319-120-49600/berita-toko-alat-bercinta-di-mekkah-ternyata-hoax/
1
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
12:08 PM

Fatwa Gokil Suami Boleh Memakan Istrinya Sendiri

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Awal April 2015, dunia sempat dibuat gempar oleh berita bohong terkait Mufti Besar Arab Saudi Syeikh Abdulaziz al-Sheikh yang katanya mengeluarkan fatwa bahwa: suami boleh makan istri jika terjadi kelaparan ekstrim. ‘Fatwa Gokil’ tersebut muncul pertama kali di situs berita satir, “Code”, dari Maroko.

Selanjutnya‘Fatwa Gokil’ itu disebarkan oleh beberapa pengguna twitter sebagai bagian dari perang media saat ini berkaitan dengan serangan udara Saudi terhadap milisi syiah Houthi di Yaman. Media-media pro-Iran, seperti Tayyar.org dari Lebanon atau stasiun berita Al-Allam yang didanai Teheran, pun ramai-ramai mempublikasikan berita itu. Padahal website mufti Arab Saudi tidak mencantumkan adanya ‘fatwa Gokil’ tersebut.

Saking ramainya diberitakan, pihak Saudi terpaksa mengeluarkan bantahan resmi melalui Saudi Perss Agency. ‘Fatwa Gokil’ itu pun telah secara luas ditolak oleh pejabat Saudi. Klaim itu dinyatakan tidak berdasar dan palsu. Pihak otoritas Saudi juga menuding beberapa website dan media sebagai sumber yang melakukan kampanye kotor melawan dewan ulama atau Mufti Saudi dalam menanggapi operasi militer Saudi di Yaman.

“Saya telah melihat fatwa yang dikaitkan dengan Mufti Arab Saudi Syeikh Abdul Aziz bin Abdullah yang mengijinkan seorang pria untuk makan istri atau bagian tubuhnya, jika sang suami menderita kelaparan parah,” Khalid ben Abdel-Rahman El- Shaye’, seorang pejabat di Liga Muslim Dunia, mengatakan kepada CNN Arab, demikian lansir onislam.net, Kamis 9 April. “Yang benar adalah bahwa ini dibuat-buat,” tambahnya. El-Shaye’ menambahkan bahwa ini bukan pertama kalinya muncul fatwa yang dibuat-buat. Ia mendesak umat untuk menolak fatwa palsu dan menghindari pembuatnya.

Dalam Islam, pernikahan adalah ikatan suci yang menyatukan seorang pria dan seorang wanita berdasarkan ajaran Al-Qur’an dan Sunnah. Masing-masing pasangan dalam hubungan suci ini harus memperlakukan yang lain dengan baik dan dengan hormat.

Dalam wawancara dengan CNN Arab, Ahmah Nujaim, editor salah satu situs di Maroko, mengakui bahwa berita di medianya adalah bohong. Dia mengatakan bahwa tulisan di Code itu adalah artikel satire politik dan ditulis di kolom satire “Akhbar al-Tanz” (berita sarkastik). “Kami hanya ingin mengolok-olok,” ujar Nujaim. Dasar Media Kampreeeeet !!!!

Sumber:
cnnindonesia.com/internasional/20150427223319-120-49600/berita-toko-alat-bercinta-di-mekkah-ternyata-hoax/
2
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
11:46 AM

Menyembah Batu Hitam

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Ummat Islam menyembah batu hitam ka'bah.. Buktinya, ketika mereka shalat maka mereka menghadapkan diri mereka ke baitullah (ka'bah) yang ada di Mekkah. Hoax ini tersebar di medsos dan jejaring sosial, khususnya di forum-forum diskusi lintas agama atau antar agama. Selain di internet, berita bohong ini juga disebar-sebarkan di dunia nyata. Biasanya hoax ini tersebar dikalangan orang-orang NON ISLAM. Berita bohong ini bisa keluar dan tersebar sedemikian rupa, antara lain, disebabkan karena faktor-faktor berikut ini :

  1. Akibat kebodohan, bahasa lebih halusnya "belum tahu"
  2. Akibat kebencian yang tidak logis dan keluar dari akal sehat
  3. Akibat kalah dalam diskusi dan tidak dapat menerima kekalahan tersebut.

Padahal sebenarnya tidaklah demikian. Ummat Islam itu adalah Ummat yang menyembah Allah saja dan meninggalkan atau menolak tuhan-tuhan lain selain Allah. Bahkan meskipun ber-KTP Islam, dan menyembah Allah tapi sambil pula menyembah tuhan lain selain Allah (biasanya disebut thaghut) maka orang tersebut belum dikatakan sebagai muslim. Demikianlah apa yang diyakini oleh Ummat Islam.

Lalu Mengapa Ummat Islam Menghadap Ke Batu hitam Ka'bah ketika mereka melaksanakan kewajiban shalat ?


Inilah jawaban logis, mengapa umat islam menghadap ka'bah untuk menyembah Allah.
Mari kita simak dialog si Caprut dengan seorang Muslim (pemeluk agama Islam) berikut:


Caprut : mengapa orang Islam menyembah kotak hitam?

Muslim : salah tu bro. Umat Islam ga menyembah kotak hitam, tapi menyembah Allah.

Caprut : bukankah orang Islam sembahyang menghadap Ka'bah, satu kotak yang berwarna hitam? Apakah Allah itu ada di dalam Ka'bah?

Belum sempat muslim menjawab, terdengar handphone nya si Caprut berbunyi. Si Caprut menjawab panggilan teleponnya, sementara muslim dengan sabar menanti. Setelah si Caprut selesai menjawab panggilan di handphone nya, dia memandang muslim. muslim tersenyum.

Caprut : mengapa tersenyum? Apa jawaban dari pertanyaan saya tadi?

Muslim : hmm.. perlukah saya menjawab pertanyaanmu?

Caprut : ah, pasti kau tidak bisa menjawab bukan? [tertawa senang]

Muslim : bukan itu maksud saya. Tapi saya mencoba menggunakan teori yang kau gunakan untuk membuat pertanyaan yang kau ajukan padaku. Saya melihat kau kurang menyadarinya..

Caprut : mengapa kau bicara begitu?

Muslim : tadi saya lihat kau bicara sendiri, ketawa dan tersenyum sendiri. Dan kau mencium HP itu sambil bicara "I love u mom"...

Caprut : saya tidak bicara sendiri. Saya bicara dengan istri saya. Dia yang telfon saya tadi.

Muslim : mana istrimu? Saya tak melihatnya..

Caprut : istri saya di Tuban. Dia telfon saya, saya jawab menggunakan telfon. Apa masalahnya? [nada mulai marah]

Muslim : boleh saya lihat HP kamu?

Caprut mengulurkan HPnya kepada muslim. Muslim menerimanya, lalu membolak-balikan HP itu, menggoncang-goncangnya, mengetuk-ngetuk HP tersebut ke meja.

Lantas sang muslim menghempaskannya sekuat tenaga ke lantai.. PRAKKK..PECAH.. Muka si Caprut merah menahan marah. Sementara sang muslim menatapnya sambil tersenyum..

Muslim : mana istrimu? Saya lihat dia tidak ada disini. Saya pecahkan HP ini pun istrimu tetap tak terlihat di dalamnya?

Caprut : mengapa kau bodoh sekali? Teknologi sudah maju. Kita bisa berbicara jarak jauh menggunakan telfon. Apa kau tak bisa menggunakan otakmu? [Sangat Marah]

Muslim : Alhamdulillah [senyum]. Begitu juga halnya dengan Allah SWT. Umat Islam sembahyang menghadap Ka'bah bukan berarti umat Islam menyembah Ka'bah. Tetapi umat Islam sembahyang atas arahan Allah. Allah mengarahkan umat Islam untuk sembahyang menghadap Ka'bah juga bukan berarti Allah ada di dalam Ka'bah. Begitu juga dengan dirimu dan istrimu. Istrimu menelfon menggunakan HP, ini bukan berarti istrimu ada di dalam HP. Tetapi ketentuan telekomunikasi menetapkan peraturan, kalau ingin bicara lewat telfon harus tekan nomor yang tepat, barulah akan tersambung dan kau bisa berbicara melalu HP meski istrimu tak ada di dalamnya.

Caprut : *Melongo donag kayak orang Bego....
0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
10:21 AM

Sunday, July 12, 2015

Berita Bohong Untuk Hancurkan Daulah Khilafah

KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Beberapa waktu lalu banyak beredar berita-berita serta gambar-gambar yang mengungkapkan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah melakukan beberapa hal yang menurut sebagian orang itu diluar nalar dan menentang asas kemanusiaan. Namun yang jadi masalah adalah kevalidan berita tersebut. Tidak sedikit orang yang kemudian latak menguplod dan menyebarkan tanpa kemudian melakukan cross check pada sumber resmi yang dimiliki Daulah Khilafah Islamiyyah. Padahal bukan hanya dibantah oleh sumber resmi Khilafah, bantahan tersebut pun datang dari orang-orang diluar Khilafah yang notabene non Muslim yang konserns terhadap validitas isi berita. Berikut ini sebagian berita yang kami rangkum:


1. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MENJUAL WANITA YAZIDI SEBAGAI BUDAK.


Dalam  gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah menjual 150 wanita Yazidi. Mereka dirantai dan ditutupi wajahnya. Padahal ini adalah foto acara ritual kaum Syiahdi Kota Nabatieh, Selatan Libanon, 2013.



2. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MEMAKSA WANITA NASRANI DI MOSUL MENIKAH DENGAN MUJAHIDIN.


Dalam video yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah menikahkan wanita-wanita Kristen dengan paksa kepada Mujahidin Khilafah pasca penaklukan Mosul awal Ramadhan 2014. Padahal video menunjukkan upacara pernikahan seorang mujahid di Suriah. Dalam video tersebut, pembawa acara mengatakan [at 0:20] "Saya mengucapkan selamat kepada saudara kita dan teman pengantin pria ...". Ini menunjukkan bahwa pernikahan adalah untuk satu orang saja. Video asli diterbitkan pada Juni 2013, jauh sebelum kedatangan ISIS di Irak.


3. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MENGEKSEKUSI 500 ORANG YAZIDI.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah membunuh massal warga Yazidi yang berhasil mereka tangkap di gunung. Padahal itu adalah foto eksekusi sekelompok pemberontak yang melawan Daulah Khilah Islamiyyah di Deir-Ezzo. Bahkan seorang reporter bule, Matthew Barber, menyatakan bahwa informasi tersebut itu tidak benar. Dia sendiri berada di lapangan dan melaporkan langsung bahwa tidak ada pembantaian di Hatimiyyah. Kalau pun keadaan menjadi kosong itu bisa diwajarkan. Warga Yazidi banyak yang ketakutan dan mengungsi. Namun tidak ada dari mereka yang dibunuhi oleh



4. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MENGUBUR ANAK HIDUP-HIDUP
Dalam  gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah mengubur ratusan anak hidup-hidup. Berita ini mulai muncul pada 8 Agustus 2014 dengan sumber berita dari FOX News. Padahal itu adalah gambar anak-anak yang akan dikubur oleh mujahidin Daulah Khilafah akibat terkena serangan bom barrel dari pesawat tempur rezim Syiah Assad pada 3 Februari 2014 di Aleppo.



5. SEORANG MUJAHID MEMAKSA MENIKAHI ANAK NASRANI DIBAWAH UMUR.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa seorang Mujahidin Daulah Khilafah Islamiyyah menikahkan gadis cilik 9 tahun beragama Nasrani. Padahal itu merupakan gambar dari sebuah acara yang dilaksanakan Departemen Da'wah Khilafah untuk merecovery dan memberikan hiburan pada anak-anak pengungsi. Anak tersebut adalah seorang Muslimah. Dia menangis gugup karena malu ketika akan berbicara di depan publik. Sayang mujahid memberinya motivasi agar dapat meneruskan bacaan tersebut.


6. KHALIFAH DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH, SYEIKH ABU BAKAR AL BAGHDADI, AGEN CIA/MOSSAD.


Dalam berita-berita yang banyak disebar media kafir dan sebagian media Islam dikatakan bahwa Syeikh Abu Bakar al Bagdadi pernah dan sedang menjadi agen Mossad. Semua berdasarkan pada pengakuan Snowden yang menegaskan hal tersebut. Padahal di dalam situsnya, Snowden tidak pernah sekali pun berkata demikian. bahkan pengacaranya, Glen Greenwald, mengatakan bahwa Snowden tidak pernah berbicara seperti itu.



7. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MENYALIBI ORANG NASRANI.



Dalam  gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah menyalibi warga Nasrani yang tertangkap di Mosul. Padahal itu adalah gambar-gambar para tentara rezim SyiahAssad yang telah terbukti bersalah melakukan pemerkosaan dan pembantaian terhadap warga Sunni. Bahkan ada juga gambar dari seorang mujahid dari Daulah Khilafah Islamiyyah yang terbukti telah melakukan perampokan dan penganiyayaan terhadap warga Khilafah.


8. SYEIKH ABU BAKAR AL ABGHADADI MAIN PEREMPUAN DI KLUB MALAM.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Syeikh Abu Bakar al Baghdadi sedang minum minuman beralkhohol dan duduk dengan seorang wanita di sebuah club malam. Padahal itu adalah poto seorang anggota band bernama Motaz Hattar. Dia adalah seorang Nasrani yang tinggal di Yordania.


9. SYEIKH ABU BAKAR AL ABGHADADI MELAKUKAN PERTTEMUAN DENGAN SENATOR MC CAIN.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Syeikh Abu Bakar al Baghdadi pernah bertemu Senator Mc Cain terkait pembahasan revolusi di Suriah dan Irak. Padahal itu merupakan gambar dari seorang anggota pemerintahan Syiah Assad, Ahmed Hayyad. Dia dan rekan-rekannya di pemerintahan rezim Syiah Assad sedang meminta masukan dan berbincang-bincang dengan Mc Cain sebagai perwakilan dari badan intelejen Amerika.



10. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MENYEMBELIH KEPALA PEREMPUAN NASRANI.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah melakukan penyembelihan terhadap gadis kecil Nasrani. Padahal gamabr itu adalah gambar lama. Ini gambar dari seorang gadis Sunni yang kepalanya hancur terkena serangan udara pesawat tempur rezim Syiah Assad.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah melakukan penyembelihan terhadap gadis Nasrani. Padahl gamabr itu adalah gambar lama. Ini gambar dari seorang gadis Nasrani yang kepalanya dipenggal dalam kasus Poso di Indonesia.


11. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MEMBAKAR GEREJA.


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media dikatakanbahwa Daulah Khilafah Islamiyyah melakukan pembakaran terhadap gereja tua dan diagungkan, Gereja& St. Etchmiadzin, ketika penyerangan di Mosul. Padahal yang terbakar adalah adalah sebuah mobil yang berada tepat disampinggereja akibat serangan roket. Gereja tersebut hingga sekarang masih berdiri tegak.


13. MUJAHIDIN DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MEMPERKOSA WANITA NASRANI.


Dalam video yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Mujahidin Daulah Khilafah Islamiyyah melakukan pemerkosaan di jalanan kota Mosul. Padahal video itu merupakan video kerusuhan yang terjadi di Mesir.


14. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MEWAJIBKAN WANITA DAN ANAK PEREMPUAN NASRANI DIKHITAN


Dalam berita yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafahn Islamiyyah telah mengeluarkan fatwa agar wanita-wanita dan anak-anak perempuan nasrani dikhitan. Padahal fatwa seperti ini pernah diposting di sebuah media Iran pada tahun 2013.


15. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH BUATAN AMERIKA


Dalam berita yang tersebar luas di banyak media dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah merupakan bentukan Amerika Serikat. hal ini didasarkan pada buku memoarnya mantan Luar negeri Amerika Serikat, Hillary Clinton. Tak lama berselang, setelah berita ini banyak dijadikan oleh media sebagai pembenaran bahwa Khilafah merupakan bentukan Amerika Serikat, Kedutaan Amerika Seikat di Beirut menolak klaim sejumlah kabar di media sosial setempat dan menyangkal bahwa Amerika Serikat adalah sang pembuat dan membenarkan berdirinya Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Kedubes AS segera bertindak dengan mengklarifikasi bahwa buku yang diterbitkan Hillary tidak memiliki referensi apapun tentang keterlibatan AS dalam penciptaan ISIS atau berencana untuk mengakuinya sebagai organisasi yang sah. Dan Wikileaks pun membatah statemen tersebut serta menyatakan tidak ada pernyataan tersebut dalam situsnya



16. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MEMOTONG KAKI SEORANG ANAK LAKI-LAKI


Dalam  gambar yang tersebar luas di banyak media (9 November 2014) dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah menyerang Sinjar dan menyebabkan kaki seorang bocah laki-laki putus karena serangan tersebut.. Padahal ini adalah foto korban pemboman yang dilakukan rezim Syiah Assad 2 tahun sebelumnya. Tepatnya di-upload pada tanggal 18 Desember 2012


17. DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH MEMPERKOSA DAN MELEMPARKANKAN WANITA YAZIDI KE JURANG HINGGA TEWAS


Dalam gambar yang tersebar luas di banyak media (9 November 2014) dikatakan bahwa Daulah Khilafah Islamiyyah memperkosa lalu membunuh dengan cara melemparkan wanita Yazidi ke dalam jurang.. Padahal ini adalah foto yang pernah diunggah pada tanggal 29 September 2011 di situs thaspuchked.com.




BEBERAPA HOAX (FALSE NEWS) TENTANG DAULAH KHILAFAH ISLAMIYYAH DALAM BAHASA ARAB





HOAX LAINNYA :

FITNAH KEJI TERHADAP DAULAH ISLAMIYYAH BAG. PERTAMA
FITNAH KEJI TERHADAP DAULAH ISLAMIYYAH BAG. KEDUA
2
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Admin 001
12:25 PM
Home
Subscribe to: Comments (Atom)

Tukeran Link

| DPC FPI Jagakarsa | Munarman Doak | KOSONG | KOSONG | KOSONG | KOSONG |

Mau Pasang Backlink Gratis Di Sini ? Kirim saja Url Blog / Situs kamu ke email : setarainstitute001@gmail.com


Admin Tidak Bertanggung-Jawab Atas Konten yg ada pada Situs2 tersebut di atas.

Entri Populer

  • Berita Bohong Untuk Hancurkan Daulah Khilafah
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Beberapa waktu lalu banyak beredar berita-berita serta gambar-gambar yang mengungkapkan bahwa Daulah Khila...
  • Tidak Boleh Ganteng Di Saudi Arabia
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Negara Saudi mendeportasi 3 pemuda Abu Dhabi karena berwajah ganteng. Dan di bawah ini Foto laki-laki yang ...
  • Fatwa Gokil Suami Boleh Memakan Istrinya Sendiri
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Awal April 2015, dunia sempat dibuat gempar oleh berita bohong terkait Mufti Besar Arab Saudi Syeikh Abdula...
  • Toko Seks Halal Di Mekkah
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Berita tentang akan hadirnya Halal Sex Shop di Makkah ternyata hanya isapan jempol, yang sengaja dibuat un...
  • Bulan Puasa Siswa Non Muslim Makan Di Toilet
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Umat Islam dikejutkan oleh sebuah berita yang menyesakkan dada di tengah-tengah menikmati bulan Ramadhan in...
  • Kebohongan Jihad Seks
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Media TEMPO, 21 September 2013 menulis berita: Wanita Tunisia Ber-‘Jihad Seks’ di Suriah. Berita ini juga di...
  • Menyembah Batu Hitam
    KOLEKSI BERITA BOHONG | HOAX - Ummat Islam menyembah batu hitam ka'bah.. Buktinya, ketika mereka shalat maka mereka menghadapkan diri ...

Labels

  • BERITA BOHONG
  • DAULAH KHILAFAH
  • FAKE
  • FALSE NEWS
  • FATWA GOKIL
  • HALAL SEX SHOP
  • HOAX
  • ISLAMIC STATE
  • JIHAD SEKS
  • LARANGAN GANTENG
  • MAKAN DI TOILET
  • MENYEMBAH BATU HITAM
  • SCAM
Copyright 2013 Koleksi Berita Bohong | Hoax Collections - All Rights Reserved
Design by Mas Sugeng